Kelompok teroris di setiap negara biasanya berupa kelompok yang menentang pemerintahan saat itu. Entah berlatar belakang misi jihad atau memiliki tujuan-tujuan tertentu, aksi kelompok teroris ini mampu meresahkan dunia.
Salah satu kekuatan utama organisasi teroris terletak pada saling kebergantungan antara mereka dengan wilayah tempat mereka beroperasi. Saling kebergantungan dalam hal ekonomi menjadi faktor utama mengapa kelompok teroris sulit ditumpas.
Teroris biasanya mendulang uang dari kegiatan kriminal seperti pemerasan, perampokan, pembunuhan, penjualan manusia, pemalsuan, dan penjualan obat terlarang.
Berikut 5 kelompok teroris terkaya di dunia
1. ISIS (USD 2 Miliar)
Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS), yang sempat berafiliasi dengan Al Qaeda, kini disebut sebagai organisasi teroris paling kaya di dunia. Diduga ISIS menguasai kekayaan senilai 2 miliar dolar AS (sekitarRp25,3 triliun), yang terungkap berdasarkan pengakuan salah satu petingginya ditangkap oleh militer Irak. Sebagian besar kekayaan ISIS diperoleh dari penjarahan artefak bersejarah dan perampokan bank.
2. Taliban (USD 400 Juta)
Organisasi yang sempat menjadi rezim berkuasa di Afghanistan mendulang sekitar 400 juta dolar AS (sekitar Rp 5 triliun) per tahun terutama dari penjualan obat-obat terlarang, pemerasan, dan penjualan manusia. Opium adalah komoditas utama Taliban.
3. FARC (USD 80-350 Juta)
Kelompok teroris Pasukan Revolusioner Bersenjata Kolombia (FARC), yang berideologi Marxis, berdiri pada 1960an. Mereka melancarkan pembunuhan warga sipil, penculikan, dan pemboman. Selain dari pemerasan dan uang tebusan, FARC mendapatkan uang dari penjualan obat terlarang. Setiap tahunnya kelompok ini mendulang sekitar 80 juta dolar sampai 350 juta dolar AS (sekitar Rp1,01 triliun sampai Rp4,42 triliun).
4. Al Qaeda (USD 100 Juta)
Didirikan oleh Osama bin Laden di sekitar 1980an, Al Qaeda adalah salah satu kelompok teroris paling mematikan di dunia yang berhasil melancarkan serangan ke Amerika Serikat pada 2001 silam. Menurut hitungan badan intelijen AS, CIA, sebelum serangan di New York pada 11 September 2001, Al Qaeda bisa meraup 30 juta dolar AS hanya dari donasi. Kini jumlah penghasilan organisasi itu diyakini sudah bertambah tiga kali lipat menjadi lebih dari 100 juta dolar AS (Rp1,26 triliun) per tahun.
5. Boko Haram (USD 70 Juta)
Kelompok teroris yang beroperasi di Nigeria ini berjuang mendirikan negara Islam di negara itu. Mereka diduga mengumpulkan uang dari perampokan dan terutama penculikan yang berujung pada permintaan tebusan. Baru-baru ini Boko Haram mencuri perhatian dunia setelah menculik lebih dari 200 orang gadis sekolah di Nigeria. Pada periode 2006 sampai 2011 organisasi itu diduga sudah menghasilkan 70 juta dolar Amerika Serikat atau sekitar Rp885 miliar.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 Response to "5 Kelompok Teroris Terkaya Didunia"
Post a Comment